17131. AHY AGGARAN PROYEK MERCUSUAR TAK BANTU RAKYAT

 

 

AHY ANGGARAN PROYEK MERCU

SUAR TAK BANTU RAKYAT

Oleh:  Drs. HM Yusron Hadi,MM

 

 

Proyek mercusuar

Artinya:

 

1.        Menara dibangun:

1)        Di pantai.

2)        Pulau kecil di tengah laut.

 

3)        Daerah berbatu karang.

4)        Memancarkan sinar pada malam hari.

 

Proyek mercusuar.

 

1)        Dibangun untuk mendapat nama.

2)        Dipakai untuk bergagah-gagah.

 

Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Ketua Umum Partai Demokrat.

 

Pidato politik.

Di Tennis Indoor Senayan.

 

Jakarta.

Selasa (14/3/2023).

 

Ketua Umum Partai Demokrat.

 Agus Harimurti Yudhoyono.

 

Bahas soal ekonomi Indonesia.

Banyak pembangunan.

 

Dilakukan pemerintahan Jokowi.

Tak berdampak bagi rakyat. 

 

Hal itu.

Jelas beban anggaran negara.

 

"Anggaran terlalu banyak.

Untuk biaya proyek mercusuar.

 

Tak banyak berdampak.

Pada hidup wong cilik.

 

Tak banyak berdampak.

Pada saudara kita.

 

Rakyat miskin.

Dan tidak mampu," kataya.

 

Jakarta, Selasa (14/3/2023).

 

AHY singgung utang negara.

Dalam 8 tahun terakhir.

Naik 3 kali lipat.

 

Berdasar Kementerian Keuangan.

Awal tahun 2023.

Utang 7.733 Triliun.

 

Ada pihak berdalih.

Bahwa rasio utang masih aman.

 

Tapi kita sulit hadapi tekanan.

Dan rakyat tanggung utang.

Dibayar lewat pajak," jelas dia.

 

 

AHY tegaskan.

Jika anggaran terbatas.

 

Maka jangan beri beban.

Kepada rakyat sepenuhnya.

 

Apalagi kelola pajak.

Belum baik.

Rawan hilang.

 

"Pendapatan negara.

Yaitu  80 persen.

 

Bersumber dari pajak.

Dikumpulkan dari keringat rakyat.

 

Maka jangan menghukum.

Rakyat yang tak bersalah," ucap dia.

 

Saat krisis global.

Jangan buat rakyat.

 

Tak percaya pada pemerintah.

Bahkan makin turun.

 

Maka pajak.

Perlu dikelola.

 

Dengan sistem pengawasan.

Yang baik dan benar.

 

"Perbaikan sistem pengawasan.

Rakyat harus diyakinkan.

Uang yang disetor.

 

Benar benar masuk kas negara.

Dan dipakai tepat sasaran," jelasnya.

 

 

(Sumber liputan 6)