NABI
ISA TURUNKAN MAKANAN DARI LANGIT DI AL-QURAN
Oleh: Drs. H.M.
Yusron Hadi, M.M.
Sebagai utusan Allah.
Nabi Isa diberi mukjizat untuk meyakinkan masyarakat umum.
Mukjizat
Nabi lsa.
1. Nabi Isa masih bayi bisa bicara untuk membela ibunya, Bunda
Maryam dari tuduhan berzina.
2. Patung burung ditiup menjadi burung yang hidup.
3. Menyembuhkan orang yaag matanya buta sejak lahir.
4. Menyembuhkan orang sakit sopak.
5. Menghidupkan orang yang sudah mati dengan izin Allah.
6. Menyebutkan dengan tepat apa yang dimakan dan disimpan orang
di rumahnya.
7. Menurunkan makanan langsung dari langit.
Al Qur'an surah Maryam (surah ke-19)
ayat 30
قَالَ إِنِّى عَبْدُ ٱللَّهِ ءَاتَىٰنِىَ ٱلْكِتَٰبَ
وَجَعَلَنِى نَبِيًّا
Berkata
Isa: "Sesungguhnya aku ini hamba Allah, Dia memberiku Al-Kitab (Injil) dan
Dia menjadikan aku seorang nabi.
Al-Quran
surah Ali Imran (surah ke-3) ayat 49
وَرَسُولًا إِلَىٰ بَنِىٓ إِسْرَٰٓءِيلَ أَنِّى قَدْ
جِئْتُكُم بِـَٔايَةٍ مِّن رَّبِّكُمْ ۖ أَنِّىٓ أَخْلُقُ لَكُم مِّنَ ٱلطِّينِ
كَهَيْـَٔةِ ٱلطَّيْرِ فَأَنفُخُ فِيهِ فَيَكُونُ طَيْرًۢا بِإِذْنِ ٱللَّهِ ۖ
وَأُبْرِئُ ٱلْأَكْمَهَ وَٱلْأَبْرَصَ وَأُحْىِ ٱلْمَوْتَىٰ بِإِذْنِ ٱللَّهِ ۖ
وَأُنَبِّئُكُم بِمَا تَأْكُلُونَ وَمَا تَدَّخِرُونَ فِى بُيُوتِكُمْ ۚ إِنَّ فِى
ذَٰلِكَ لَءَايَةً لَّكُمْ إِن كُنتُم مُّؤْمِنِينَ
Dan (sebagai)
Rasul kepada Bani Israel (yang berkata kepada mereka): "Sesungguhnya aku
telah datang kepadamu dengan membawa sesuatu tanda (mukjizat) dari Tuhanmu,
yaitu aku membuat untukmu dari tanah berbentuk burung; kemudian aku meniupnya,
maka ia menjadi seekor burung dengan izin Allah; dan aku menyembuhkan orang
yang buta sejak dari lahirnya dan orang yang berpenyakit sopak; dan aku
menghidupkan orang mati dengan izin Allah; dan aku kabarkan kepadamu apa yang
kamu makan dan apa yang kamu simpan di rumahmu. Sesungguhnya yang demikian
suatu tanda (kebenaran kerasulanku) bagimu, jika kamu sungguh-sungguh beriman.
Al-Quran
surah Al-Ma'idah (surah ke-5) ayat 110
إِذْ قَالَ ٱللَّهُ يَٰعِيسَى ٱبْنَ مَرْيَمَ ٱذْكُرْ نِعْمَتِى
عَلَيْكَ وَعَلَىٰ وَٰلِدَتِكَ إِذْ أَيَّدتُّكَ بِرُوحِ ٱلْقُدُسِ تُكَلِّمُ
ٱلنَّاسَ فِى ٱلْمَهْدِ وَكَهْلًا ۖ وَإِذْ عَلَّمْتُكَ ٱلْكِتَٰبَ وَٱلْحِكْمَةَ
وَٱلتَّوْرَىٰةَ وَٱلْإِنجِيلَ ۖ وَإِذْ تَخْلُقُ مِنَ ٱلطِّينِ كَهَيْـَٔةِ
ٱلطَّيْرِ بِإِذْنِى فَتَنفُخُ فِيهَا فَتَكُونُ طَيْرًۢا بِإِذْنِى ۖ وَتُبْرِئُ
ٱلْأَكْمَهَ وَٱلْأَبْرَصَ بِإِذْنِى ۖ وَإِذْ تُخْرِجُ ٱلْمَوْتَىٰ بِإِذْنِى ۖ
وَإِذْ كَفَفْتُ بَنِىٓ إِسْرَٰٓءِيلَ عَنكَ إِذْ جِئْتَهُم بِٱلْبَيِّنَٰتِ
فَقَالَ ٱلَّذِينَ كَفَرُوا۟ مِنْهُمْ إِنْ هَٰذَآ إِلَّا سِحْرٌ مُّبِينٌ
(Ingatlah), ketika Allah mengatakan: "Hai Isa putra
Maryam, ingatlah nikmat-Ku kepadamu dan kepada ibumu di waktu Aku menguatkan
kamu dengan ruhul qudus. Kamu dapat berbicara dengan manusia di waktu masih
dalam buaian dan sesudah dewasa; dan (ingatlah) di waktu Aku mengajar kamu
menulis, hikmah, Taurat dan Injil, dan (ingatlah pula) diwaktu kamu membentuk
dari tanah (suatu bentuk) yang berupa burung dengan izin-Ku, kemudian kamu
meniup kepadanya, lalu bentuk itu menjadi burung (yang sebenarnya) dengan
izin-Ku. Dan (ingatlah) di waktu kamu menyembuhkan orang buta sejak dalam
kandungan ibu dan orang berpenyakit sopak dengan izin-Ku, dan (ingatlah) di
waktu kamu mengeluarkan orang mati dari kubur (menjadi hidup) dengan seizin-Ku,
dan (ingatlah) di waktu Aku menghalangi Bani Israel (dari keinginan mereka
membunuh kamu) di kala kamu mengemukakan kepada mereka keterangan yang nyata,
lalu orang-orang kafir diantara mereka berkata: "Ini tidak lain hanya
sihir yang nyata".
Al-Quran surat Al-Ma'idah (surah ke-5)
ayat 112.
إِذْ قَالَ ٱلْحَوَارِيُّونَ يَٰعِيسَى ٱبْنَ مَرْيَمَ
هَلْ يَسْتَطِيعُ رَبُّكَ أَن يُنَزِّلَ عَلَيْنَا مَآئِدَةً مِّنَ ٱلسَّمَآءِ ۖ
قَالَ ٱتَّقُوا۟ ٱللَّهَ إِن كُنتُم مُّؤْمِنِينَ
(Ingatlah), ketika
pengikut Isa berkata: "Hai Isa putera Maryam, sanggupkah Tuhanmu
menurunkan hidangan dari langit kepada kami?". Isa menjawab:
"Bertakwalah kepada Allah jika kamu betul-betul orang yang beriman".
Nabi
lsa bisa bicara saat masih bayi untuk melidungi ibunya, Bunda Maryam dari
tuduhan berzina.
Nabi
lsa lahir tanpa ayah.
Maka, orang-orang menuduh Bunda Maryam telah berzina.
Bayi
Nabi lsa bicara untuk melindungi ibunya dari tuduhan berzina.
Nabi
Isa mohon kepada Allah sesuai keinginan pengikutnya.
Makanan
yang terhidang di atas meja disebut Al-Ma'idah.
Profesor
Amerika telah membaca AlQuran.
Awalnya
dia mengira Al-Quran pasti berisi keluarga Nabi Muhammad.
Teryata
dalam Al-Quran
1. Tidak
ada surah bernama Khadijah, istri Rasulullah.
2. Tidak ada surah
bernama Aisyah, istri Rasulullah.
3. Tidak ada surah
bernama Fatimah, putri Rasulullah.
4. Ada surah Maryam
(surah ke-19), nama Bunda Nabi Isa.
Islam sangat menghormati Nabi Isa sebagai utusan Allan dan
ibunya, Bunda Maryam sebagai wanita suci.
Kelak
di akhirat, Nabi Isa ditanya apakah dia mengaku tuhan?
Al-Quran
surah Al-Maidah (ssurah ke-5) ayat 116.
وَإِذْ قَالَ ٱللَّهُ يَٰعِيسَى ٱبْنَ مَرْيَمَ ءَأَنتَ قُلْتَ
لِلنَّاسِ ٱتَّخِذُونِى وَأُمِّىَ إِلَٰهَيْنِ مِن دُونِ ٱللَّهِ ۖ قَالَ
سُبْحَٰنَكَ مَا يَكُونُ لِىٓ أَنْ أَقُولَ مَا لَيْسَ لِى بِحَقٍّ ۚ إِن كُنتُ
قُلْتُهُۥ فَقَدْ عَلِمْتَهُۥ ۚ تَعْلَمُ مَا فِى نَفْسِى وَلَآ أَعْلَمُ مَا فِى
نَفْسِكَ ۚ إِنَّكَ أَنتَ عَلَّٰمُ ٱلْغُيُوبِ
Dan (ingatlah) ketika Allah berfirman: "Hai Isa putera
Maryam, apakah kamu mengatakan kepada manusia: "Jadikan aku dan ibuku dua
orang tuhan selain Allah?". Isa menjawab: "Maha Suci Engkau, tidaklah
patut bagiku mengatakan apa yang bukan hakku (mengatakannya). Jika aku pernah
mengatakan tentu Engkau tahu apa yang ada pada diriku dan aku tidak tahu apa
yang ada pada diri Engkau. Sesungguhnya Engkau Maha Mengetahui hal yang gaib".
Al-Quran
surah Al-Maidah (ssurah ke-5) ayat 17.
لَّقَدْ كَفَرَ ٱلَّذِينَ قَالُوٓا۟ إِنَّ ٱللَّهَ هُوَ
ٱلْمَسِيحُ ٱبْنُ مَرْيَمَ ۚ قُلْ فَمَن يَمْلِكُ مِنَ ٱللَّهِ شَيْـًٔا إِنْ
أَرَادَ أَن يُهْلِكَ ٱلْمَسِيحَ ٱبْنَ مَرْيَمَ وَأُمَّهُۥ وَمَن فِى ٱلْأَرْضِ
جَمِيعًا ۗ وَلِلَّهِ مُلْكُ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضِ وَمَا بَيْنَهُمَا ۚ
يَخْلُقُ مَا يَشَآءُ ۚ وَٱللَّهُ عَلَىٰ كُلِّ شَىْءٍ قَدِيرٌ
Sesungguhnya telah kafir orang yang berkata:
"Sesungguhnya Allah ialah Al-Masih putera Maryam". Katakan:
"Maka siapakah (gerangan) yang dapat menghalang-halangi kehendak Allah,
jika Dia hendak membinasakan Al-Masih putera Maryam beserta ibunya dan seluruh
orang-orang yang berada di bumi kesemuanya?". Kepunyaan Allah kerajaan
langit dan bumi dan apa yang ada di antara keduanya; Dia menciptakan apa yang
dikehendaki-Nya. Dan Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu.
(Sumber Zakir Naik)
0 comments:
Post a Comment