MINAL
AIDIN WAL FAIZIN MOHON MAAF LAHIR BATIN
Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M.
Minal Aidin.
Artinya:
Semoga kita termasuk orang yang
kembali.
Yang dimaksud “kembali”.
Yaitu “kembali kepada fitrah, asal kejadian,
kesucian, atau agama yang benar.”
Al-faizin.
Artinya: “keberuntungan”.
Kata “fawz”.
Artinya:
“Pengampunan dan keridaan Allah
serta kebahagiaan surga.”
Wal faizin.
Artinya:
“Semoga kita termasuk orang yang mendapat
ampunan dan rida Allah”.
Minal aidin wal faizin.
Artinya:
“Semoga kita termasuk orang yang
kembali suci.
Memperoleh ampunan dan rida Allah.
Sehingga kita mendapat kenikmatan
surga.”
Minal
'aidin wal-faizin.
Yaitu
ucapan tradisi umat Islam Indonesia.
Saat
merayakan Idul Fitri.
Minal
aidin wal faizin.
Dapat
diterjemahkan:
“Semoga
kita semua tergolong orang yang kembali (ke fitrah) dan berhasil (dalam latihan
menahan diri).”
Ucapan minal
'aidin wal-faizin.
Bukan dari
para sahabat.
Bukan
dari tabiin dan tabiit.
Perkataan
ini berasal dari penyair Andalusia.
Bernama
Shafiyuddin Al-Huli.
Saat
dia membawakan syair.
Yang
konteksnya mengisahkan dendang wanita di hari raya.
Ucapan minal
'aidin wal-faizin.
Sulit
dipahami oleh orang Arab.
Karena kalimat
ini.
Tidak
ada dalam kosakata kamus bahasa Arab.
Menurut Ibnu Taimiyah.
Ucapan
selamat hari raya Idul Fitri.
Yang
sesuai sunah.
Dan
diucapkan saat umat Islam bertemu.
Setelah
salat Idul Fitri.
Yaitu
:
“Taqabbalallahu minna wa minkum”.
(Arab: تقبل الله منا ومنكم).
Artinya:
Semoga
Allah menerima amal ibadah kami dan kalian.
Saling
mendoakan tentang kebaikan.
Adalah
ajaran Islam.
Yang
sangat indah dan mulia.
Pada
malam hari 1 Syawal.
Umat
Islam mengumandangkan takbir di masjid
Atau
sambil berkeliling jalan kaki.
Atau
naik kendaraan.
Sebagai
tanda berakhirnya bulan Ramadan.
Dan
siap mengerjakan salat Idul Fitri.
Pada
esok pagi harinya.
Sebelum
salat Idul Fitri.
Umat
Islam harus sudah mengeluarkan zakat fitrah.
Setelah
salat Idul Fitri.
Umat
Islam saling silaturahmi.
Saling
memaafkan kesalahan.
Dan
mempererat persaudaraan.
Silaturahmi
adalah ajaran yang dianjurkan Islam.
Silaturahmi berasal dari kata
“shilat” dan “rahim”.
Shilat
artinya “menyambung dan menghimpun”.
Kata
“rahim” artinya “kasih sayang, peranakan, atau kandungan”.
Karena
anak yang dikandung mendapat curahan
kasih sayang.
Menyambung
tali yang putus adalah hakikat silaturahmi.
Nabi
Muhammad bersabda,
“Bukan
silaturahmi namanya.
Orang
yang membalas kunjungan atau pemberian.
Tapi
silaturahmi adalah menyambung yang putus.”
Kata
”maaf” berasal dari kata “afwu”.
Artinya
“kelebihan”.
Kelebihan
atau kekurangan adalah tidak normal.
Orang
yang berbuat salah.
Berarti
punya kelebihan tidak wajar.
Dan
orang yang menyimpan kesalahan orang lain.
Juga
punya kelebihan tidak normal.
Orang
yang punya kelebihan atau kekurangan.
Adalah
tidak normal.
Sebaiknya
mereka bertemu.
Untuk
saling memaafkan.
Agar
hubungan normal kembali.
Menurut
ajaran Islam.
Saling
memaafkan tidak perlu menunggu hari raya Idul Fitri.
Tetapi
lebih cepat lebih baik.
Manusia
tidak tahu berapa panjang umurnya.
Dan
saling bermaafan setelah salat Idul Fitri.
Adalah
kesempatan baik.
Al-Quran
surah Ali Imran (surah ke-3) ayat 133-134.
۞
وَسَارِعُوا إِلَىٰ مَغْفِرَةٍ مِنْ رَبِّكُمْ وَجَنَّةٍ عَرْضُهَا السَّمَاوَاتُ
وَالْأَرْضُ أُعِدَّتْ لِلْمُتَّقِينَالَّذِينَ يُنْفِقُونَ فِي السَّرَّاءِ
وَالضَّرَّاءِ وَالْكَاظِمِينَ الْغَيْظَ وَالْعَافِينَ عَنِ النَّاسِ ۗ وَاللَّهُ
يُحِبُّ الْمُحْسِنِينَ
Bersegeralah kamu kepada ampunan dari Tuhanmu dan kepada
surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan untuk orang-orang
yang bertakwa. Yaitu orang-orang yang menafkahkan sebagian hartanya, baik di
waktu lapang maupun sempit, dan orang-orang yang menahan amarahnya serta
memaafkan kesalahan orang. Allah menyukai orang-orang yang berbuat kebajikan.
Daftar
Pustaka
1. Shihab, M.Quraish. Lentera Hati.
Kisah dan Hikmah Kehidupan. Penerbit Mizan, 1994.
2. Shihab, M.Quraish. Lentera Hati.
Kisah dan Hikmah Kehidupan. Penerbit Mizan, 1994.
3. Shihab, M.Quraish. E-book Membumikan
Al-Quran.
4. Al-Quran Digital, Versi 3.2. Digital
Qur’an Ver 3.
5. Tafsirq.com online
.png)
.png)
.png)
0 comments:
Post a Comment