SIFAT
ORANG KAFIR (2)
Oleh:
Drs. H.M. Yusron Hadi, M.M.
B. Sifat
orang kafir (2).
1. Kafir
(menurut KBBI V) adalah orang yang tidak percaya kepada Allah dan Rasul-Nya.
2. Kafir
harbi adalah orang kafir yang mengganggu dan mengacau keselamatan Islam
sehingga wajib diperangi.
3. Kafir
muahid adalah orang kafir yang telah mengadakan perjanjian dengan umat Islam
bahwa mereka tidak akan menyerang atau bermusuhan dengan umat Islam selama
perjanjian berlaku.
4. Kafir
zimi adalah orang kafir yang tunduk kepada pemerintahan Islam dengan kewajiban
membayar pajak bagi yang mampu dan mendapat perlindungan dari pemerintahan
Islam.
5. Al-Quran
surah Ali Imran (surah ke-3) ayat 32.
قُلْ أَطِيعُوا اللَّهَ
وَالرَّسُولَ ۖ فَإِنْ تَوَلَّوْا فَإِنَّ اللَّهَ لَا يُحِبُّ الْكَافِرِينَ
Katakan:“Taati
Allah dan Rasul-Nya; jika kamu berpaling, maka sesungguhnya Allah tidak
menyukai orang-orang kafir”.
6. Al-Quran
surah Ali Imran (surah ke-3) ayat 56.
فَأَمَّا الَّذِينَ كَفَرُوا فَأُعَذِّبُهُمْ
عَذَابًا شَدِيدًا فِي الدُّنْيَا وَالْآخِرَةِ وَمَا لَهُمْ مِنْ نَاصِرِينَ
Adapun
orang-orang yang kafir, maka akan Aku siksa mereka dengan siksa yang sangat
keras di dunia dan akhirat, dan mereka tidak memperoleh penolong.
7. Al-Quran
surah Ali Imran (surah ke-3) ayat 149.
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِنْ تُطِيعُوا
الَّذِينَ كَفَرُوا يَرُدُّوكُمْ عَلَىٰ أَعْقَابِكُمْ فَتَنْقَلِبُوا خَاسِرِينَ
Hai
orang-orang beriman, jika kamu menaati orang-orang yang kafir itu, niscaya
mereka mengembalikanmu ke belakang (kepada kekafiran), lalu kamu menjadi orang
yang rugi.
8. Al-Quran
surah Ali Imran (surah ke-3) ayat 151.
سَنُلْقِي فِي قُلُوبِ
الَّذِينَ كَفَرُوا الرُّعْبَ بِمَا أَشْرَكُوا بِاللَّهِ مَا لَمْ يُنَزِّلْ بِهِ
سُلْطَانًا ۖ وَمَأْوَاهُمُ النَّارُ ۚ وَبِئْسَ مَثْوَى الظَّالِمِينَ
Akan
Kami masukkan ke dalam hati orang-orang kafir rasa takut, disebabkan mereka
mempersekutukan Allah dengan sesuatu yang Allah sendiri tidak menurunkan
keterangan tentang itu. Tempat kembali mereka adalah neraka, dan seburuk-buruk
tempat tinggal orang-orang yang zalim.
9. Al-Quran
surah An-Nisa (surah ke-4) ayat 18.
وَلَيْسَتِ التَّوْبَةُ لِلَّذِينَ يَعْمَلُونَ
السَّيِّئَاتِ حَتَّىٰ إِذَا حَضَرَ أَحَدَهُمُ الْمَوْتُ قَالَ إِنِّي تُبْتُ الْآنَ
وَلَا الَّذِينَ يَمُوتُونَ وَهُمْ كُفَّارٌ ۚ أُولَٰئِكَ أَعْتَدْنَا لَهُمْ عَذَابًا
أَلِيمًا
Dan
tidaklah tobat diterima Allah dari orang-orang yang mengerjakan kejahatan
(yang) hingga apabila datang ajal kepada seseorang di antara mereka, (barulah)
dia mengatakan, “Sesungguhnya saya bertobat sekarang”. Dan tidak (pula diterima
tobat) orang-orang yang mati dalam
kekafiran. Bagi orang-orang itu telah Kami sediakan siksa yang pedih.
10. Al-Quran
surah An-Nisa’ (surah ke-4) ayat 42.
يَوْمَئِذٍ يَوَدُّ
الَّذِينَ كَفَرُوا وَعَصَوُا الرَّسُولَ لَوْ تُسَوَّىٰ بِهِمُ الْأَرْضُ وَلَا يَكْتُمُونَ
اللَّهَ حَدِيثًا
Pada
hari itu orang kafir dan orang yang mendurhakai rasul, ingin agar diratakan
dengan tanah, dan mereka tidak dapat menyembunyikan (dari Allah) sesuatu
kejadian pun.
11. Al-Quran
surah An-Nisa’ (surah ke-4) ayat 56.
إِنَّ الَّذِينَ كَفَرُوا بِآيَاتِنَا سَوْفَ
نُصْلِيهِمْ نَارًا كُلَّمَا نَضِجَتْ جُلُودُهُمْ بَدَّلْنَاهُمْ جُلُودًا غَيْرَهَا
لِيَذُوقُوا الْعَذَابَ ۗ إِنَّ اللَّهَ كَانَ عَزِيزًا حَكِيمًا
Sesungguhnya
orang kafir kepada ayat-ayat Kami, kelak akan Kami masukkan mereka ke dalam
neraka. Setiap kali kulit mereka hangus, Kami ganti kulit mereka dengan kulit
yang lain, agar mereka merasakan azab. Sesungguhnya Allah Maha Perkasa lagi
Maha Bijaksana.
12. Al-Quran
surah An-Nisa (surah ke-4) ayat 76.
الَّذِينَ آمَنُوا يُقَاتِلُونَ فِي سَبِيلِ اللَّهِ
ۖ وَالَّذِينَ كَفَرُوا يُقَاتِلُونَ فِي سَبِيلِ الطَّاغُوتِ فَقَاتِلُوا أَوْلِيَاءَ
الشَّيْطَانِ ۖ إِنَّ كَيْدَ الشَّيْطَانِ كَانَ ضَعِيفًا
Orang-orang
beriman berperang di jalan Allah, dan orang-orang kafir berperang di jalan
“thaghut”, sebab itu perangi kawan-kawan setan itu, karena sesungguhnya tipu
daya setan adalah lemah.
13. Al-Quran
surah An-Nisa (surah ke-4) ayat 102.
وَإِذَا كُنْتَ فِيهِمْ فَأَقَمْتَ لَهُمُ الصَّلَاةَ فَلْتَقُمْ طَائِفَةٌ
مِنْهُمْ مَعَكَ وَلْيَأْخُذُوا أَسْلِحَتَهُمْ فَإِذَا سَجَدُوا فَلْيَكُونُوا مِنْ
وَرَائِكُمْ وَلْتَأْتِ طَائِفَةٌ أُخْرَىٰ لَمْ يُصَلُّوا فَلْيُصَلُّوا مَعَكَ وَلْيَأْخُذُوا
حِذْرَهُمْ وَأَسْلِحَتَهُمْ ۗ وَدَّ الَّذِينَ كَفَرُوا لَوْ تَغْفُلُونَ عَنْ أَسْلِحَتِكُمْ
وَأَمْتِعَتِكُمْ فَيَمِيلُونَ عَلَيْكُمْ مَيْلَةً وَاحِدَةً ۚ وَلَا جُنَاحَ عَلَيْكُمْ
إِنْ كَانَ بِكُمْ أَذًى مِنْ مَطَرٍ أَوْ كُنْتُمْ مَرْضَىٰ أَنْ تَضَعُوا أَسْلِحَتَكُمْ
ۖ وَخُذُوا حِذْرَكُمْ ۗ إِنَّ اللَّهَ أَعَدَّ لِلْكَافِرِينَ عَذَابًا مُهِينًا
Dan
apabila kamu berada di tengah mereka (sahabatmu) lalu kamu hendak mendirikan
salat bersama mereka, maka hendaklah segolongan dari mereka berdiri (shalat)
besertamu dan menyandang senjata, kemudian apabila mereka (yang salat
besertamu) sujud (telah menyempurnakan serakaat), maka hendaklah mereka pindah
dari belakangmu (untuk menghadapi musuh) dan hendaklah datang golongan yang
kedua yang belum bersalat, lalu bersalatlah mereka denganmu, dan hendaklah
mereka bersiap siaga dan menyandang senjata. Orang-orang kafir ingin agar kamu
lengah terhadap senjatamu dan harta bendamu, lalu mereka menyerbu kamu dengan
sekaligus. Dan tidak ada dosa atasmu meletakkan senjatamu, jika kamu mendapat
sesuatu kesusahan karena hujan atau karena kamu memang sakit; dan bersiaplah
kamu. Sesungguhnya Allah menyediakan azab yang menghinakan bagi orang-orang
kafir.
14. Al-Quran
surah An-Nisa (surah ke-4) ayat 137.
إِنَّ الَّذِينَ آمَنُوا
ثُمَّ كَفَرُوا ثُمَّ آمَنُوا ثُمَّ كَفَرُوا ثُمَّ ازْدَادُوا كُفْرًا لَمْ يَكُنِ
اللَّهُ لِيَغْفِرَ لَهُمْ وَلَا لِيَهْدِيَهُمْ سَبِيلًا
Sesungguhnya
orang-orang beriman lalu kafir, lalu beriman lagi, kemudian kafir lagi, dan
bertambah kekafirannya, maka Allah tidak
akan memberi ampunan kepada mereka, dan tidak (pula) menunjuki mereka kepada
jalan yang lurus.
15. Al-Quran
surah An-Nisa’ (surah ke-4) ayat 150.
إِنَّ الَّذِينَ يَكْفُرُونَ بِاللَّهِ وَرُسُلِهِ
وَيُرِيدُونَ أَنْ يُفَرِّقُوا بَيْنَ اللَّهِ وَرُسُلِهِ وَيَقُولُونَ نُؤْمِنُ بِبَعْضٍ
وَنَكْفُرُ بِبَعْضٍ وَيُرِيدُونَ أَنْ يَتَّخِذُوا بَيْنَ ذَٰلِكَ سَبِيلًا
Sesungguhnya
orang-orang kafir kepada Allah dan rasul-Nya, dan bermaksud membedakan antara
(keimanan kepada) Allah dan rasul-Nya, dengan mengatakan, “Kami beriman kepada
yang sebagian dan kami kafir terhadap sebagian (yang lain)”, serta bermaksud
(dengan perkataan itu) mengambil jalan (tengah) di antara yang demikian (iman
atau kafir).
16. Al-Quran
surah An-Nisa’ (surah ke-4) ayat 151.
أُولَٰئِكَ هُمُ الْكَافِرُونَ
حَقًّا ۚ وَأَعْتَدْنَا لِلْكَافِرِينَ عَذَابًا مُهِينًا
Mereka
orang kafir sebenarnya. Kami menyiapkan untuk orang-orang kafir siksaan yang
menghinakan.
17. Al-Quran
surah An-Nisa (surah ke-4) ayat 173.
فَأَمَّا الَّذِينَ آمَنُوا
وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ فَيُوَفِّيهِمْ أُجُورَهُمْ وَيَزِيدُهُمْ مِنْ فَضْلِهِ
ۖ وَأَمَّا الَّذِينَ اسْتَنْكَفُوا وَاسْتَكْبَرُوا فَيُعَذِّبُهُمْ عَذَابًا أَلِيمًا
وَلَا يَجِدُونَ لَهُمْ مِنْ دُونِ اللَّهِ وَلِيًّا وَلَا نَصِيرًا
Adapun
orang beriman dan berbuat amal saleh, maka Allah akan menyempurnakan pahala
mereka dan menambah karunia-Nya. Adapun orang-orang yang enggan dan
menyombongkan diri, maka Allah akan menyiksa mereka dengan siksaan yang pedih,
dan mereka tidak akan memperoleh pelindung dan penolong selain dari Allah.
Daftar
Pustaka
1. Hatta,
DR. Ahmad. Tafsir Quran Per Kata, Dilengkapi dengan Asbabun Nuzul dan Terjemah.
Penerbit Pustaka Maghfirah, Jakarta 2011.
2. Al-Quran
Digital, Versi 3.2. Digital Qur’an Ver 3.2.
3. Tafsirq.com
online.
0 comments:
Post a Comment