ADA 7 HUKUM ALAM DALAM HIDUP MANUSIA
Oleh Drs. HM Yusron Hadi, MM
Ada 7 hukum dalam alam semesta,
yaitu:
1. Hukum getaran (frekwensi).
2. Hukum relativitas.
3. Hukum sebab akibat.
4. Hukum semua berpasangan.
5. Hukum siklus
6. Hukum proses.
7. Hukum perubahan.
1. Hukum getaran (frekwensi)
Artinya segala sesuatu di alam
semesta ini bergetar.
Tak ada benda yang diam.
Semua benda bergetar
dengan frekwensi tertentu.
Getaran yang sama akan menarik
getaran lainnya yang sama.
Kegembiraan akan menarik
kegembiraan lainnya.
Kesedihan juga akan menarik
kesedihan lainnya.
Fokuslah secara konsisten terhadap
getaran tertentu.
Agar menarik getaran yang sama.
Suatu getaran akan membangkitkan
getaran yang sama.
Terhadap semua yang dekat
dirinya.
Jika ada orang gembira, maka
lingkungannya ikut gembira.
Dan jika ada orang sedih, maka
lingkungannya juga terpengaruh getaran sedihnya.
Maka fokuskan pikiran terhadap apa
yang diinginkan
Agar getaran dalam tubuh menarik
getaran yang sama.
Jika kita membiasakan berpikir baik
dan positif.
Maka akan menarik hal yang baik dan
positif juga.
Marilah kita banyak berpikir positif
saja.
Agar menarik energi positif lainnya.
2. Hukum relativitas
Yaitu segala sesuatu tak
bisa dinilai sebelum dihubungkan dengan lainnya.
Sesuatu tak bisa dipahami dengan
baik sebelum dibandingkan dengan lainnya.
Sifat, nilai, mutu sesuatu hanya
bisa diukur dengan menghubungkan dengan yang lain.
Jika sedih terkena musibah
Maka hubungkan kondisi itu dengan
kondisi yang lebih jelek.
Maka kita akan bersyukur.
Ternyata masih lebih banyak
nikmat yang kita terima.
Dibanding kesedihan dan musibah yang
terjadi.
Jika kita memghubungkan dengan
kondisi di atasnya
Maka kita akan sulit untuk
bersyukur.
Jangan salah mencari relasi
Sehingga kurang bersyukur.
Padahal, selama ini kita
sudah banyak menerima nikmat.
Untuk hal yang baik kita ambil level
tertinggi.
Agar lebih giat dan semangat.
3. Hukum sebab akibat
Segala yang terjadi
ada sebab dan akibatnya
Maka tugas kita menciptakan
sebab-sebab yang baik dan unggulan saja
Agar berakibat yang baik dan
unggulan juga.
Jika ingin akibat yang bagus
Maka ciptakan sebab yang bagus juga.
Tak mungkin dari sifat malas, akan
melahirkan keberhasilan.
Tak mungkin dari kejahatan akan
lahir kebaikan.
Maka buatkan sebab-sebab yang bagus
saja.
Agar berakibat bagus juga.
4. Hukum berpasangan.
Segala sesuatu dalam hidup ada
pasangannya.
Ada atas, ada bawah.
Ada panas, ada dingin.
Ada terang, ada gelap.
Ada baik, ada buruk.
Pasangan ini saling mengadakan.
Artinya disebut atas, karena
ada bawah.
Disebut terang, karena ada gelap.
Adanya hal baik, karena adanya
hal jelek.
Jika baik semuanya, maka tak disebut
baik, tapi standar.
5. Hukum siklus
Hidup ini punya siklus.
Ada lahir dan ada mati
Ada siang dan ada malam.
Segalanya ada awalnya dan ada
akhirnya.
Ada kelahiran dan ada kematian
Saat sedih
Ingatlah hal itu pasti berakhir.
Saat gembira
Jangan lupa itu juga akan
berakhir.
Saat di bawah, jangan putus asa.
Saat di atas, jangan jumawa.
6. Hukum proses.
Segala sesuatu butuh proses
Segala suatu perlu waktu untuk
menjadi sempurna.
Tak ada yang langsung ujuk-ujuk
sempurna.
Tapi semuanya butuh proses.
Segala sesuatu ada awalnya yang
belum sempurna.
Kemudian berkembang semakin
sempurna.
Segala sesuatu ada waktunya.
Ada waktu menanam
Ada waktu merawat
Dan ada waktu memetik buahnya.
Pikiran itu seperti bibit yang
ditanam dalam otak kita
Kemudian berbunga dengan pengalaman
nyata.
Jika ingin hidup sukses
Maka perlu sabar, ulet, dan tahan
banting
7. Hukum perubahan
Segalanya pasti berubah
Seiring berjalannya waktu
Maka semuanya pasti berubah
Yang tak berubah
adalah perubahan itu sendiri.
Tugas kita merancang perubahan itu
Agar perubahan masa depan
tidak liar.
Agar kita menjadi lebih baik dan
berhasil
(Sumber Ngaji Filsafat Dr Fahrudin
Faiz)
0 comments:
Post a Comment