NIKMATI HIDUP DAN SELALU SYUKUR KONDISI APA PUN
Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M.
Keluargaku.
1. Saat memakai jam tangan.
Seharga Rp500.000,-
Atau Rp 50.000.000,-,
kedua jam itu.
Menunjukkan waktu sama.
2. Saat mengayuh sepeda.
Seharga 100 jt atau 100 ribu.
Tetap keluar keringat sama.
3. Saat membawa tas atau dompet.
Seharga Rp 500.000,-.
Atau Rp 5.000.000,-,
Keduanya membantu membawa sebagian barang/uang.
4. Saat tinggal di rumah.
Seluas 50 meter persegi.
Atau 5.000 meter persegi.
Kesepian kita alami tetap sama.
5. Ketika kita terbang.
Dengan first
class atau ekonomi class.
Saat pesawat
terbang jatuh.
Maka kita ikut jatuh.
Keluargaku.
Bahagia sejati.
Bukan datang dari harta dunia.
Kita punya pasangan, anak, saudara.
Teman dekat, baru dan lama.
Kita ngobrol, bercanda, tertawa, bernyanyi.
Bercerita tentang berbagai hal.
Berbagi suka dan duka.
Hal itu bahagia sesungguhnya.
Patut direnungkan:
Jangan mendidik anak.
Untuk terobsesi menjadi kaya.
Tapi didiklah mereka menjadi bahagia.
Saat mereka tumbuh dewasa.
Mereka menilai segala sesuatu.
Bukan dari harganya.
Kalimat terbaik di Inggris:
"Konsumsi makananmu sebagai obat.
Jika tidak.
Maka kamu akan konsumsi obat sebagai makanan."
Seseorang yg mencintaimu.
Tidak akan pernah meninggalkanmu .
Meskipun ada 100 alasan.
Untuk menyerah.
Dia akan menemukan 1 alasan untuk bertahan.
Hidup itu antara.
"B" birth (lahir) dan "D" death (mati).
Diantaranya ada "C".
Yaitu Choice (pilihan) hidup yang kita jalani.
Berhasilnya ditentukan pilihan kita.
Jika kamu mau berjalan cepat, Jalanlah sendirian.
Tetapi.
Jika ingin berjalan jauh.
Maka jalanlah bersama.
Ada 6 dokter terbaik, yaitu:
1. Keluarga
2. Istirahat
3. Olah raga
4. Makan yg sehat
5. Teman
6. Tertawa
Nikmati hidup.
Dan tetap bersandar pada ALLAH.
Hanya Allah pemilik kehidupan.
(Sumber Bob Sadino)

.bmp)
0 comments:
Post a Comment