14100. ANIES BASWEDAN PIDATO BAHASA INGGRIS PUKAU DELEGASI Y20

 

 

 

ANIES BASWEDAN PIDATO BAHASA INGGRIS PUKAU DELEGASI Y20

Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M.

 

 

 

Anies Baswedan.

 Pukau Delegasi Y20.

Dengan Pidato Berbahasa Inggris.

 

Gubernur DKI Jakarta.

 Anies Baswedan.

 

Pidato berbahasa lnggris.

Di depan delegasi Summit Y20.

 

Di Jakarta.

Senin, 18 Juli 2022.

 

Gubernur DKI Jakarta.

Anies Baswedan berpidato.

 

Memakai bahasa Inggris.

Di depan delegasi Summit Y20.

 Indonesia 2022.

 

Gubernur Jakarta.

Anies Baswedan.

 

Mengenalkan keragaman Indonesia.

Kepada delegasi Y20.

 

Anies Baswedan berujar.

Indonesia punya beragam.

Suku, agama, budaya.

Hingga bahasa.

 

Tapi dibungkus dengan persatuan.

Sehingga masyarakat Indonesia.

Hidup dalam harmoni.

 

“Keragaman itu anugerah Tuhan.

Kita diciptakan berbeda-beda.

 

Kita berasal dari:

1.         Etnis berbeda.

2.        Nasionalisme berbeda.

3.        Negara berbeda.

 

Untuk bekerja sama.

Dalam damai dewasa kini,” ujarnya.

 

Gubernur Jakarta.

Anies Baswedan.

 

Menunjukkan ragamnya warga Jakarta.

Yang dihuni  sekitar 11.000.000 penduduk.

 

Dan punya sejarah panjang.

Sejak ratusan tahun lalu.

 

Dalam forum itu.

Gubernur Anies Baswedan.

 

Menyoroti pentingnya momen.

Berkumpulnya generasi muda.

Dari negara G20.

 

Sebagai kesempatan.

Bagi pemuda Indonesia.

Untuk belajar tantangan dunia.

Saat ini.

 

Ada 4 isu prioritas.

Yang dibahas.

 

Dalam forum Y20 Indonesia.

Tahun 2022, yaitu:

 

1.        Tenaga kerja muda dan jaring perlindungan sosialnya.

2.        Transformasi digital.

 

3.        Perubahan iklim.

4.        Keberagaman.

 

“Pemuda itu lebih banyak punya masa depan.

Ketimbang masa lalu.

 

Kalian akan selalu punya masa depan,” ujar Anies Baswedan.

 

Gubernur Jakarta,

Anies Baswedan mengatakan.

 

Kalian perwakilan masa depan.

Berhak dan harus bicara.

 

Hal yang sulit dibahas.

Dalam forum lain.

 

Pertemuan ini kesempatan emas bagi Indonesia.

 

Dan bagi Jakarta.

Yaitu para anak mudanya.

 

Untuk menunjukan kapasitas.

Dan keterwakilan membahas masa depan.

 

“Kami berharap.

Dari forum ini muncul gagasan, ide.

 

Yang akan dibawa pulang.

Oleh semua delegasi.

 

Sebagai pesan Jakarta.

Sebagai pesan Indonesia,” ujar Anie Baswedan.

 

(Sumber makassar)