41211. AHLI KITAB KENAL NABI MUHAMMAD SEPERTI ANAKNYA

 

 

        

AHLI KITAB KENAL NABI MUHAMMAD SEPERTI ANAKNYA

Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, MM

 

 

Dalam Al-Quran

Pemimpin Ahli Kitab.

 

Yang membaca dan paham kitabnya.

Mengenal ciri-ciri Nabi Muhammad.

 

Seperti mereka mengenal

Ciri-ciri pada anaknya sendiri.

 

Sebab sangat jelas tandanya.

 

 

 

Al-Quran surah Al-Baqarah (surah ke-2) ayat 146.

الَّذِينَ آتَيْنَاهُمُ الْكِتَابَ يَعْرِفُونَهُ كَمَا يَعْرِفُونَ أَبْنَاءَهُمْ ۖ وَإِنَّ فَرِيقًا مِنْهُمْ لَيَكْتُمُونَ الْحَقَّ وَهُمْ يَعْلَمُونَ

 

Orang-orang (Yahudi dan Nasrani) yang  Kami beri Kitab (Taurat dan Injil) mengenal Muhammad seperti mereka mengenal anak-anaknya sendiri. Dan sesungguhnya sebagian mereka menyembunyikan kebenaran, padahal mereka mengetahui.

 

Al-Quran surah Al-An'am (surah ke-6) ayat 20.

الَّذِينَ آتَيْنَاهُمُ الْكِتَابَ يَعْرِفُونَهُ كَمَا يَعْرِفُونَ أَبْنَاءَهُمُ ۘ الَّذِينَ خَسِرُوا أَنْفُسَهُمْ فَهُمْ لَا يُؤْمِنُونَ

 

Orang-orang yang Kami berikan kitab kepadanya, mereka mengenalnya (Muhammad) seperti mereka mengenal anak-anaknya sendiri. Orang-orang yang merugikan dirinya, mereka itu tidak beriman (kepada Allah).

 

Catatan.

 

1)  Ulama Ahli Kitab mengenal Nabi Muhammad.

 

2)  Para ulama Ahli Kitab.

Yaitu Yahudi dan Nasrani.

 

3)  Yang benar membaca kitab Taurat dan Injil dengan jujur.

 

4)   Sebenarnya tahu ciri-ciri Nabi Muhammad dengan sejelas.

 

5)  Seperti mereka kenal anak mereka sendiri.

 

6)  Mereka tahu dengan sangat pasti.

 

7)  Nabi Muhammad adalah nabi terakhir.

Yang disebut dalam kitab mereka.

 

Dalam Taurat dan Injil.

Disebutkan dengan jelas.

 

Sifat Nabi Muhammad.

Seperti:

 

1)        Tempat lahirnya (Mekah).

2)        Hijrah dari Mekah ke Madinah.

 

3)        Sifat dan akhlaknya.

4)        Kondisi umatnya.

 

Para ulama Yahudi dan Nasrani.

Yang jujur dalam ilmunya.

 

Kenal sifat Nabi Muhammad

Seperti mereka kenal anaknya sendiri.

 

Dalam Sejarah.

Abdullah bin Salam.

Tokoh Yahudi yang masuk Islam.

 

Dia berkata:

"Aku mengenali Muhammad lebih jelas daripada anakku sendiri.

 

Sebab aku tak tahu pasti.

Apa yang diperbuat oleh istriku.”

 

Tafsir Al-Muyassar:

 

1)        Orang yang mendapat kitab suci sebelumnya.

2)        Jika mereka beriman dan jujur.

 

3)        Pasti mengenal Nabi Muhammad.

4)        Seperti kenal anak mereka sendiri.

 

5)        Sebab tanda-tandanya sangat jelas.

6)        Dalam kitab mereka.

 

Pelajaran.

 

1)        Kebenaran Nabi Muhammad.

2)        Tak hanya berdasar wahyu pada beliau.

 

3)        Tapi juga diakui dalam kitab sebelumnya.

 

4)         Orang yang menolak Nabi Muhammad.

5)        Dari kaum Ahli Kitab .

 

6)        Bukan tidak tahu.

7)        Tapi sebab dengki dan sombong.

 

Al-Quran surah Al-A'raf (surah ke-7) ayat 157.

 

الَّذِينَ يَتَّبِعُونَ الرَّسُولَ النَّبِيَّ الْأُمِّيَّ الَّذِي يَجِدُونَهُ مَكْتُوبًا عِنْدَهُمْ فِي التَّوْرَاةِ وَالْإِنْجِيلِ يَأْمُرُهُمْ بِالْمَعْرُوفِ وَيَنْهَاهُمْ عَنِ الْمُنْكَرِ وَيُحِلُّ لَهُمُ الطَّيِّبَاتِ وَيُحَرِّمُ عَلَيْهِمُ الْخَبَائِثَ وَيَضَعُ عَنْهُمْ إِصْرَهُمْ وَالْأَغْلَالَ الَّتِي كَانَتْ عَلَيْهِمْ ۚ فَالَّذِينَ آمَنُوا بِهِ وَعَزَّرُوهُ وَنَصَرُوهُ وَاتَّبَعُوا النُّورَ الَّذِي أُنْزِلَ مَعَهُ ۙ أُولَٰئِكَ هُمُ الْمُفْلِحُونَ

 

(Yaitu) orang yang mengikut Rasul, Nabi yang ummi yang (namanya) mereka dapati tertulis di dalam Taurat dan Injil yang ada di sisi mereka, yang menyuruh mereka berbuat makruf dan melarang mereka dari berbuat mungkar dan menghalalkan bagi mereka segala yang baik dan mengharamkan bagi mereka segala yang buruk dan membuang dari mereka beban dan belenggu yang ada pada mereka. Maka orang-orang yang beriman kepadanya. memuliakannya, menolongnya dan mengikuti cahaya yang terang yang diturunkan kepadanya (Al Quran), mereka itu orang beruntung.

 

 

Catatan.

 

1)        Sifat-sifat Nabi Muhammad.

2)        Sudah tertulis dalam kitab suci sebelumnya yang asli.

 

Kitab Bible.

Yaitu Taurat dan Injil

 

Memuat Ciri Nabi Muhammad.

 

1)        Meskipun teks aslinya berubah.

2)        Para peneliti Muslim menemukan bagian.

3)        Yang merujuk Nabi Muhammad.

 

A.       Kitab Ulangan 18:18

(Perjanjian Lama / Taurat)

 

"Aku akan membangkitkan bagi mereka seorang nabi dari tengah-tengah saudara mereka, seperti engkau (Musa), dan Aku akan menaruh firman-Ku dalam mulutnya..."

 

Penafsiran Muslim:

 

"Seperti engkau".

Yaitu Nabi seperti Musa.

 

Yakni Nabi Muhammad.

Bukan Nabi Isa.

Yang tak membawa hukum baru.

 

"Dari saudara mereka" .

Yaitu Bani Ismail.

 

Keturunan Nabi Ismail.

Bukan keturunan Nabi Ishak.

 

B.       Kidung Agung 5:16

(Tanakh / Alkitab Ibrani)

 

 "Hikko mamtaqqim, ve'kulo Muhammadim, zeh dodi vezeh re'i, bnot Yerushalayim."

 

Terjemah:

 

"Sungguh indah tutur katanya, semuanya menyenangkan. Dia adalah Muhammad – inilah kekasihku, inilah sahabatku, hai putri-putri Yerusalem."

 

Dalam teks Ibrani.

Muncul kata "Muhammad-im (מַחֲמַדִּים)".

 

Bentuk hormat pada nama Muhammad.

 

Seperti ELOH-IM.

Hormat pada ELOH.

 

C.       Yohanes 16:13–14

(Perjanjian Baru / Injil)

 

"Namun apabila Ia datang, yaitu Roh Kebenaran, Ia akan memimpin kamu ke dalam seluruh kebenaran... Ia akan memuliakan Aku."

 

Penafsiran sebagian ulama:

 

"Roh Kebenaran".

Ditafsirkan bukan sebagai roh/jiwa.

 

Tapi sebagai Nabi akhir zaman.

Yang membawa wahyu terakhir (Al-Qur’an)

 

Dan memuliakan Yesus (Isa).

Dengan kebenaran.

 

Kisah Tokoh Yahudi/Nasrani.

Masuk Islam karena Kenal Tanda Nabi Muhammad

 

Abdullah bin Salam.

Ulama Yahudi Madinah

 

Berkata,

 

"Saat aku melihat wajah Nabi Muhammad.

Aku tahu wajah ini.

Bukan wajah pembohong."

 

Al-Quran surah Al-Ahqaf (surah ke-46) ayat 10.

قُلْ أَرَأَيْتُمْ إِنْ كَانَ مِنْ عِنْدِ اللَّهِ وَكَفَرْتُمْ بِهِ وَشَهِدَ شَاهِدٌ مِنْ بَنِي إِسْرَائِيلَ عَلَىٰ مِثْلِهِ فَآمَنَ وَاسْتَكْبَرْتُمْ ۖ إِنَّ اللَّهَ لَا يَهْدِي الْقَوْمَ الظَّالِمِينَ

 

Katakan (Muhamad): "Terangkan padaku, bagaimana pendapatmu jika Al Quran datang dari sisi Allah, padahal kamu mengingkarinya dan seorang saksi dari Bani Israil mengakui (kebenaran) serupa dengan (yang disebut dalam) Al-Quran lalu dia beriman, sedangkan kamu menyombongkan diri. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang zalim".

 

Catatan.

 

"Seorang saksi dari Bani Israil.

Bersaksi atas (kebenaran) serupa dengan (Al-Qur'an ini).

Lalu dia beriman...".

 

 

Kesimpulan

 

1)        Ahli Kitab yang jujur kenal Nabi Muhammad.

2)        Dengan sangat yakin.

 

3)        Sifat dan ciri Nabi Muhammad.

4)        Disebut dalam Taurat dan Injil yang asli.

 

5)        Sebagian sembunyikan kebenaran.

6)        Tapi ada yang jujur dan masuk Islam.

 

 

Sumber

1)        Tafsir Quran Perkata DR M Hatta.

2)        ChatGPT.

 

3)        Copilot.

4)        Cici.

 

5)        Claude.

6)        Grok.