PADA DOKTER PATUH PADA ALLAH MENOLAK
Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi,
MM
Kalimat:
“Dilarang dokter patuh, tapi dilarang Tuhan
menolak”.
Artinya:
1)
Manusia sering patuh pada larangan
dokter.
2)
Demi kesehatan jasmani.
3)
Tapi terkadang menolak larangan Allah.
4)
Padahal demi keselamatan jiwa dan
akhirat.
Dalam Al-Qur’an.
1)
Sikap patuh pada Allah dan Rasul.
2)
Tak menolak perintah-Nya .
3)
Ditegaskan dalam banyak ayat.
QS. An-Nur [24]: 51
إِنَّمَا كَانَ قَوْلَ الْمُؤْمِنِينَ إِذَا دُعُوا إِلَى اللَّهِ وَرَسُولِهِ
لِيَحْكُمَ بَيْنَهُمْ أَنْ يَقُولُوا سَمِعْنَا وَأَطَعْنَا ۚ وَأُولَٰئِكَ هُمُ
الْمُفْلِحُونَ
Sesungguhnya jawaban
orang-orang mukmin, jika mereka dipanggil kepada Allah dan rasul-Nya agar rasul
menghukum (mengadili) di antara mereka ialah ucapan. "Kami mendengar, dan
kami patuh". Dan mereka itu orang beruntung.
Catatan.
1)
Orang beriman patuh hukum Allah.
2)
Tak menolak hukum Allah.
3)
Tapi langsung berkata: kami dengar
dan kami taat.
QS. Al-Baqarah [2]: 85
ثُمَّ أَنْتُمْ هَٰؤُلَاءِ تَقْتُلُونَ أَنْفُسَكُمْ وَتُخْرِجُونَ فَرِيقًا
مِنْكُمْ مِنْ دِيَارِهِمْ تَظَاهَرُونَ عَلَيْهِمْ بِالْإِثْمِ وَالْعُدْوَانِ
وَإِنْ يَأْتُوكُمْ أُسَارَىٰ تُفَادُوهُمْ وَهُوَ مُحَرَّمٌ عَلَيْكُمْ
إِخْرَاجُهُمْ ۚ أَفَتُؤْمِنُونَ بِبَعْضِ الْكِتَابِ وَتَكْفُرُونَ بِبَعْضٍ ۚ
فَمَا جَزَاءُ مَنْ يَفْعَلُ ذَٰلِكَ مِنْكُمْ إِلَّا خِزْيٌ فِي الْحَيَاةِ
الدُّنْيَا ۖ وَيَوْمَ الْقِيَامَةِ يُرَدُّونَ إِلَىٰ أَشَدِّ الْعَذَابِ ۗ وَمَا
اللَّهُ بِغَافِلٍ عَمَّا تَعْمَلُونَ
Kemudian kamu (Bani
Israil) membunuh dirimu (saudaramu sebangsa) dan mengusir segolongan dari kamu
dari kampung halamannya, kamu bantu membantu pada mereka dengan membuat dosa dan permusuhan;
tetapi jika mereka datang kepadamu sebagai tawanan, kamu tebus mereka, padahal
mengusir mereka itu (juga) terlarang bagimu. Apakah kamu beriman kepada sebagian
Kitab (Taurat) dan ingkar pada sebagian lain? Tak ada balasan bagi orang yang
berbuat demikian darimu, melainkan kenistaan dalam kehidupan dunia, dan pada
hari kiamat mereka dikembalikan kepada siksa yang sangat berat. Allah tidak
lengah dari apa yang kamu perbuat.
Catatan.
1)
“Apakah kamu beriman kepada sebagian
Kitab dan kafir terhadap sebagian yang lain?”
2)
Menolak sebagian perintah Allah.
3)
Sama dengan ingkar sebagian agama.
QS. Al-Ahzab [33]: 36
وَمَا كَانَ لِمُؤْمِنٍ وَلَا مُؤْمِنَةٍ إِذَا قَضَى اللَّهُ وَرَسُولُهُ أَمْرًا
أَنْ يَكُونَ لَهُمُ الْخِيَرَةُ مِنْ أَمْرِهِمْ ۗ وَمَنْ يَعْصِ اللَّهَ
وَرَسُولَهُ فَقَدْ ضَلَّ ضَلَالًا مُبِينًا
Dan tidak patut bagi laki-laki mukmin dan tidak (pula) bagi
perempuan mukmin, apabila Allah dan Rasul-Nya telah menetapkan suatu ketetapan,
akan ada bagi mereka pilihan (yang lain) tentang urusan mereka. Dan barang siapa
mendurhakai Allah dan Rasul-Nya maka sungguh dia telah sesat, sesat yang nyata.
Catatan.
1)
Jika Allah menetapkan larangan.
2)
Maka manusia tak boleh mencari alasan
untuk menolak.
QS. Al-Baqarah [2]: 216
كُتِبَ عَلَيْكُمُ الْقِتَالُ وَهُوَ كُرْهٌ لَكُمْ ۖ وَعَسَىٰ أَنْ تَكْرَهُوا
شَيْئًا وَهُوَ خَيْرٌ لَكُمْ ۖ وَعَسَىٰ أَنْ تُحِبُّوا شَيْئًا وَهُوَ شَرٌّ
لَكُمْ ۗ وَاللَّهُ يَعْلَمُ وَأَنْتُمْ لَا تَعْلَمُونَ
Diwajibkan atas kamu
berperang, padahal berperang adalah sesuatu yang kamu benci. Boleh jadi kamu
membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi (pula) kamu
menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu; Allah mengetahui, sedangkan
kamu tidak mengetahui.
Catatan.
1)
“Boleh jadi kamu membenci sesuatu,
padahal baik bagimu.
2)
Boleh jadi kamu menyukai sesuatu,
padahal itu buruk bagimu.
3)
Larangan Allah sering tampak berat di
awal.
4)
Tapi mengandung kebaikan.
Pesan moral
1)
Jika manusia rela patuh pada dokter.
2)
Demi kesehatan tubuh sementara.
3)
Maka harus lebih patuh pada Allah.
4)
Yang menjaga kesehatan jiwa dan
keselamatan abadi.
5)
Menolak larangan Allah.
6)
Berarti menolak kasih sayang-Nya.
7)
Sebab tiap larangan Allah.
8)
Berarti perlindungan.
9)
Bukan pembatasan.
Dokter memberi larangan.
1)
Jangan makan ini.
2)
Jangan lakukan itu.
3)
Dan kita patuh.
Mengapa?
1)
Karena kita tahu.
2)
Demi kesehatan tubuh kita.
3)
Kita rela menahan diri .
4)
Karena yakin.
5)
Dokter ingin selamat dari penyakit.
Tapi ironi.
1)
Allah melarang sesuatu.
2)
Larangan yang jelas dalam Al-Qur’an.
3)
Terkadang manusia menolak.
4)
Padahal larangan Allah.
5)
Jauh lebih penting.
6)
Tak hanya untuk tubuh.
7)
Tapi untuk selamat jiwa.
8)
Dan selamat di akhirat.
9)
Jika Allah sudah melarang.
10) Maka katakan: kami dengar dan patuh.
11) Tak ada ruang tawar-menawar.
Sumber
1)
Tafsir Quran Perkata DR M Hatta.
2)
ChatGPT.
3)
Copilot.
4)
Cici.
5)
Claude.
6)
Grok.


.jpg)

0 comments:
Post a Comment