HIDUP DARI YANG MATI DAN MATI DARI YANG
HIDUP
Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, MM
AYAT MEMUAT UNGKAPAN INI
QS. Al-An‘ām (6:95)
۞ إِنَّ اللَّهَ فَالِقُ الْحَبِّ وَالنَّوَىٰ ۖ يُخْرِجُ الْحَيَّ مِنَ
الْمَيِّتِ وَمُخْرِجُ الْمَيِّتِ مِنَ الْحَيِّ ۚ ذَٰلِكُمُ اللَّهُ ۖ فَأَنَّىٰ
تُؤْفَكُونَ
Sesungguhnya Allah
menumbuhkan butir tumbuh-tumbuhan dan biji buah-buahan. Dia mengeluarkan yang
hidup dari yang mati dan mengeluarkan yang mati dari yang hidup. (Yang punya sifat)
demikian ialah Allah, maka mengapa kamu masih berpaling?
QS. Ali ‘Imran (3:27)
تُولِجُ اللَّيْلَ فِي النَّهَارِ
وَتُولِجُ النَّهَارَ فِي اللَّيْلِ ۖ وَتُخْرِجُ الْحَيَّ مِنَ الْمَيِّتِ
وَتُخْرِجُ الْمَيِّتَ مِنَ الْحَيِّ ۖ وَتَرْزُقُ مَنْ تَشَاءُ بِغَيْرِ حِسَابٍ
Engkau masukkan malam ke
dalam siang dan Engkau masukkan siang ke dalam malam. Engkau keluarkan yang
hidup dari yang mati, dan Engkau keluarkan yang mati dari yang hidup. Dan
Engkau beri rezeki siapa yang Engkau kehendaki tanpa hisab (batas)".
QS. Ar-Rūm (30:19)
يُخْرِجُ الْحَيَّ مِنَ الْمَيِّتِ وَيُخْرِجُ الْمَيِّتَ مِنَ الْحَيِّ وَيُحْيِي
الْأَرْضَ بَعْدَ مَوْتِهَا ۚ وَكَذَٰلِكَ تُخْرَجُونَ
Dia mengeluarkan yang
hidup dari yang mati dan mengeluarkan yang mati dari yang hidup dan
menghidupkan bumi sesudah matinya. Dan seperti itu kamu akan dikeluarkan (dari
kubur).
Tafsir Ibnu Kasir
Yang dimaksud:
1.
Allah mengeluarkan makhluk hidup dari
benda mati.
1)
Burung dari telur yang tidak hidup.
2)
Manusia dari setetes air (nuthfah)
yang tidak hidup.
2.
Allah mengeluarkan benda mati dari
makhluk hidup
1) Telur dari ayam.
2) Buah dan biji dari tanaman.
3) Mani dari manusia.
Makna ini terkait kekuasaan Allah.
Menciptakan dan menghidupkan.
Tafsir Qurthubi
Ungkapan ini punya makna:
1)
Hakiki (fisik).
2)
Majazi (kiasan).
Makna Hakiki
1)
Anak yang hidup keluar dari rahim ibu
yang sebelumnya hanya darah beku.
2)
Tanaman tumbuh dari tanah yang mati.
Makna Majazi
1)
Allah mengeluarkan orang beriman dari
keluarga kafir .
Beriman = hidup.
Kafir = mati.
2)
Allah mengeluarkan orang kafir dari
keluarga beriman.
Kafir = mati.
Beriman = hidup.
Tafsir Thabari
Makna utama:
1)
Allah satu-satunya yang
membolak-balikkan keadaan.
2)
Dari mati menjadi hidup.
3)
Dari hidup menjadi mati.
Tafsir Ibnu ‘Asyur
1)
Makna ayat ini tanda kebangkitan.
2)
Jika Allah bisa menciptakan hidup dari benda
mati.
3)
Maka membangkitkan manusia setelah
mati lebih mudah.
MAKNA FILOSOFIS & SPIRITUAL
1.
Allah mampu ubah manusia
1)
Dari kafir → beriman.
2)
Dari sesat → mendapat hidayah.
3)
Dari lemah → menjadi kuat.
2.
Tanda kebangkitan
1)
Tanaman tumbuh dari tanah mati.
2)
Manusia akan dibangkitkan dari kubur.
3.
Allah atur siklus hidup.
1)
Tak ada hidup muncul sendiri.
2)
Tak ada kehidupan tanpa Kehendak
Allah.
CONTOH KONKRET
A.
Yang Hidup dari yang Mati
1)
Anak ayam dari telur.
2)
Tanaman dari biji kering.
3)
Manusia dari sperma & ovum.
4)
Tanah gersang jadi subur setelah
hujan.
B.
Yang Mati dari yang Hidup
1)
Telur dari ayam.
2)
Biji dari buah.
3)
Rambut, kuku, kulit mati.
4)
Angin, awan, dan hujan dari uap air
yang “mati”.
KESIMPULAN
1)
Allah mengeluarkan yang hidup dari
yang mati.
2)
Mengeluarkan yang mati dari yang hidup.
Bermakna:
1.
Hakiki:
1)
Allah menciptakan kehidupan dari benda
mati.
2)
Menciptakan benda mati dari makhluk
hidup.
2.
Kiasan:
1)
Allah mengeluarkan petunjuk dari sesat.
2)
Iman dari kufur.
3)
Dan sebaliknya.
3.
Bukti kekuasaan Allah atas penciptaan
dan kebangkitan.
Sumber
1)
Tafsir Quran Perkata DR M Hatta.
2)
ChatGPT.
3)
Copilot.
4)
Cici.
5)
Claude.
6)
Grok.
7)
Meta AI
0 comments:
Post a Comment