1943. TAWON SEMUT LABA-LABA

 TAWON, SEMUT, DAN LABA-LABA

Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M.

            Beberapa orang bertanya,”Mohon dijelaskan tentang hewan tawon, semut, dan laba-laba dalam Al-Quran?” Profesor Quraish Shihab menjelaskannya

1.    Tawon atau lebah adalah serangga penyengat, bersayap empat dan hidup dari madu kembang (banyak macamnya).

2.    Semut adalah serangga kecil yang berjalan merayap, hidup secara bergerombol, banyak jenisnya.

3.    Laba-laba adalah binatang berkaki delapan, berwarna abu-abu kehitam-hitaman, menjalin jarring benang sutra dari perutnya yang berfungsi sebagai perangkap mangsa.

4.    Al-Quran berisi 114 surah dan terdapat tiga nama binatang kecil yang dijadikan nama surah dalam Al-Quran.

a.    Surah An-Nahl (surah ke-16) yang artinya “lebah” memuat 128 ayat.

b.    Surah An-Naml (surah ke-27) yang maknanya “semut” berisi 93 ayat.

c.    Surah Al-Ankabut (surah ke-29) yang artinya “laba-laba” memuat 69 ayat.

5.    Al-Quran surah An-Nahl (surah ke-16) ayat 68.

وَأَوْحَىٰ رَبُّكَ إِلَى النَّحْلِ أَنِ اتَّخِذِي مِنَ الْجِبَالِ بُيُوتًا وَمِنَ الشَّجَرِ وَمِمَّا يَعْرِشُونَ

      “Dan Tuhanmu mewahyukan kepada lebah, “Buatlah sarang-sarang di bukit-bukit, di pohon-pohon kayu, dan di tempat-tempat yang dibikin manusia”,

6.    Nabi Muhammad bersabda, “Manusia yang paling baik adalah yang paling bermanfaat bagi yang lain.”

7.    Nabi Muhammad bersabda,”Sesungguhnya perumpamaan orang beriman itu bagaikan seekor lebah. Dia makan yang bersih, mengeluarkan sesuatu yang bersih, dan hinggap di tempat yang bersih. Dia tidak merusak atau mematahkan yang dihinggapinya.”

8.    Beberapa sifat tawon (lebah) adalah berikut ini.

1)    Tawon (lebah) hinggap di tempat bersih, menyerap sesuatu yang bersih dan mengeluarkan sesuatu yang bersih.

2)    Tawon (lebah) adalah hewan pekerja keras dan tidak merusak yang dihinggapinya.

3)    Tawon (lebah) tidak pernah melukai siapapa pun, tetapi jika tawon diganggu, maka akan melawan yang mengganggunya.

4)    Sarang tawon (lebah) berbentuk segi enam yang disebut “heksagonal” (bentuk yang memerlukan bahan baku paling sedikit dengan luas maksimal) serta heksagonal yang simetris menghasilkan kombinasi ruang sempurna dan tidak ada ruang yang tersisa.  

5)    Jika  sarang lebah berbentuk lingkaran, maka banyak ruang yang tersisa, sehingga model heksagonal adalah bentuk paling baik dan optimal serta bentuk paling efektif dan efisien yang dapat memuat  luas maksimum untuk menampung madu.

6)    Manfaat sarang lebah adalah dapat membunuh jamur dalam tubuh, sumber anti oksidan, mampu membunuh berbagai penyakit, dapat menyembuhkan kanker, dan mengobati tumor, memperkuat jantung dan daya tahan tubuh, menyehatkan sistem pencernaan, menyembuhkan peradangan dan luka, mengurangi stress dan memperlambat pengapuran tulang, menetralkan racun dan menjaga kesehatan hati, serta sebagai antibiotik dan mempermudah penyembuhan penyakit.

9.    Sifat semut adalah berikut ini.

1)    Semut mempunyai sifat mampu mengangkat beban melebihi dirinya dan selalu menghimpun makanan, serta senang mengumpulkan bekal makanan untuk bertahun-tahun, meskipun umurnya tidak sampai setahun.

2)    Semut mempunyai budaya menumpuk dan tanpa mengolahnya dapat diartikan semut memiliki budaya “aji mumpung” dan suka memanfaatkan “jabatannya.”.

10. Sifat laba-laba adalah berikut ini.

1)    Sarang laba-laba adalah tempat paling rapuh dan bukan tempat yang aman.

2)    Siapa pun yang berlindung di rumahnya akan disergapnya.

3)    Laba-laba betina akan memakan laba-laba jantan, artinya pasangannya sendiri akan dilahapnya.

4)    Telur laba-laba yang menetas saling berdesakan dan dapat saling memusnahkan.

5)    Laba-laba mempunyai budaya siap mengincar dan menerkam mangsa siapa pun yang dekat dengannya.

11. Al-Quran surah Al-Ankabut (surah ke-29)  ayat 41.

مَثَلُ الَّذِينَ اتَّخَذُوا مِنْ دُونِ اللَّهِ أَوْلِيَاءَ كَمَثَلِ الْعَنْكَبُوتِ اتَّخَذَتْ بَيْتًا ۖ وَإِنَّ أَوْهَنَ الْبُيُوتِ لَبَيْتُ الْعَنْكَبُوتِ ۖ لَوْ كَانُوا يَعْلَمُونَ

     “Perumpamaan orang yang mengambil pelindung selain Allah, seperti laba-laba yang membuat rumah, sesungguhnya rumah yang paling lemah adalah rumah laba-laba, kalau mereka mengetahui.”

12. Nabi Muhammad mengibaratkan umat Islam seperti tawon (lebah), karena umat Islam hanya mengonsumsi yang baik, bersih, menghasilkan sesuatu yang bermanfaat, dan tidak suka merusak dan tidak senang menyakiti orang lain, tetapi jika diganggu umat Islam akan melawan.

Daftar Pustaka

1.    Shihab, M.Quraish. Lentera Hati. Kisah dan Hikmah Kehidupan. Penerbit Mizan, 1994.

2.    Shihab, M.Quraish. Lentera Hati. Kisah dan Hikmah Kehidupan. Penerbit Mizan, 1994.

3.    Shihab, M.Quraish. E-book Membumikan Al-Quran.

4.    Al-Quran Digital, Versi 3.2. Digital Qur’an Ver 3.

5.    Tafsirq.com online