Tuesday, April 12, 2022

13148. RUMAH NABI MUHAMMAD DIKEPUNG PARA JAGOAN MEKAH

 



RUMAH  NABI MUHAMMAD DIKEPUNG PARA JAGOAN MEKAH

Oleh: Drs. HM. Yusron Hadi, M.M.

 

 

Nabi Muhammad umur 51 tahun.

 

Banyak kepala suku Madinah (Yasrib).  

Sudah memeluk agama Islam.

 

Mereka berjanji menyebarkan agama Islam di Madinah.

 

Nabi Muhammad mengirim para juru dakwah.

 

Penyebar agama Islam ke Madinah.

 

Mengajarkan  syariat dan pengetahuan Islam.

 

Dipimpin Mushab bin Umar Al-Abdary.

 

Nabi umur 53 tahun.

 

Mereka berbaiat kepada Nabi. Bersumpah melindungi dan  membantu kaum muslim Mekah.

 

Yang dimusuhi, diusir, dan dibunuh oleh kaum kafir.

 

Sahabat mulai hijrah rahasia.

Dari Mekah ke Medinah.

 

Rombongan awal dipimpin Abu Salamah.

 

Beberapa bulan kemudian.

Diikuti istri dan anaknya.

Meninggalkan  rumah, tanah, dan harta kekayaan di Mekah.

 

Membawa bekal seadanya.

 

Menyelamatkan diri dari tekanan kaum Quraiys.

 

Mereka tetap semangat.

 

Meskipun dilarang, dihalangi, dan disiksa oleh kaum kafir.

 

Umar bin Khattab mengumumkan.

 

Rencana hijrahnya dari Mekah ke Medinah.

 

Tapi tak ada orang yang berani menghentikannya.     

 

 Beberapa sahabat Nabi.

Meninggalkan Mekah ke Medinah.

 

Kaum Quraisy gelisah.

 

Posisi Madinah amat strategis.

Dan jalur utama perdagangan.

 

Kaum Quraisy paham kemampuan Nabi dan para sahabat.

 

Dalam memerangaruhi orang lain.

 

Kaum kafir mengatasi.

Dengan membentuk pasukan pembunuh.

Anggotanya para jagoan.

Dari semua suku Mekah.

 

Pembunuhan direncanakan terperinci.

 

Diatur strategi.

Aagar keluarga Nabi.

Yaitu Bani Hasyim.

Tidak mampu membalasnya.

 

Abu Jahal yakin.

Pasukan  pembunuh mampu melakukan tugasnya.

 

 Allah berkehendak lain.

 

Al-Quran surah Al-Anfal (surah ke-8) ayat 30.

 

وَإِذْ يَمْكُرُ بِكَ الَّذِينَ كَفَرُوا لِيُثْبِتُوكَ أَوْ يَقْتُلُوكَ أَوْ يُخْرِجُوكَ ۚ وَيَمْكُرُونَ وَيَمْكُرُ اللَّهُ ۖ وَاللَّهُ خَيْرُ الْمَاكِرِينَ

 

Dan (ingatlah), ketika orang-orang kafir (Quraisy) memikirkan daya upaya terhadapmu untuk menangkap dan memenjarakanmu atau membunuhmu, atau mengusirmu. Mereka memikirkan tipu daya dan Allah menggagalkan tipu daya itu. Dan Allah sebaik-baik Pembalas tipu daya.

 

Pasukan pembunuh siap.

Pada malam hari.

Mereka akan mengepung rumah Nabi.

 

Sebelum pengepungan.

Siang harinya.

Nabi Muhammad mendatangi rumah Abu Bakar.

 

Nabi memakai penutup wajah.

Untuk mengatur rencana hijrah.

Dari Mekah ke Madinah.

 

Tengah malam.

Rumah Nabi dikepung pasukan algojo Mekah.

 

Mereka bersenjata lengkap.

 

Nabi Muhammad keluar rumah.

 Berjalan kaki mengendap-endap.

 

Nabi membungkuk dan berjinjit.

 

Melewati kepungan regu pembunuh.

Mereka tertidur.

 

Nabi menaburkan pasir ke arah mereka.

 Al-Quran surah Yasin (surah ke-36) ayat 9.

 

وَجَعَلْنَا مِنْ بَيْنِ أَيْدِيهِمْ سَدًّا وَمِنْ خَلْفِهِمْ سَدًّا فَأَغْشَيْنَاهُمْ فَهُمْ لَا يُبْصِرُونَ

 

Dan Kami adakan di hadapan mereka dinding dan di belakang mereka dinding (pula), dan Kami tutup (mata) mereka sehingga mereka tidak dapat melihat.

 

 

 Nabi menghampiri rumah Abu Bakar.

Terus berjalan kaki berjinjit.

 

Agar tidak meninggalkan jejak.

 

Nabi berjalan 6 km ke selatan.

Ke gunung Tsur.

 

Medannya  sulit dan berat.

 

Nabi menyadari.

Kaum kafir pasti mengejarnya.

 

Ke arah utara.

Yaitu jalur ke arah Madinah.        

 

Nabi dan Abu Bakar.

Dalam gua Tsur.

Di atas gunung Jabal Tsur 3 malam.

 

Pada malam hari. 

Di gua Tsur.

Nabi dan Abu Bakar ditemani Abdullah bin Abu Bakar.

 

Abdullah putra Abu Bakar.

Sebagai intel.

 

Amir bin Furaihah.

Pembantu Abu Bakar.

Menggembala domba di sekitarnya.

Untuk diminum air susunya.

 

 Pada siang hari.

 

Abdullah bin Abu Bakar.

Sudah berada di rumahnya.

 

 Amir bin Furaihah.

Menggiring dombanya.

 

Mengikuti jalur Abdullah.

Untuk menghapus jejaknya. 

 

 

 Masuk malam ke-3 di Gua Tsur.

 

Nabi dan Abu Bakar melanjutkan perjalanan.  

 

Abdullah bin Uraiqah sebagai penunjuk jalan.

 

Diberi hadiah 2 ekor unta bagus.

Asma bin Abu Bakar.

Menyiapkan bekal perjalanan jauh.

 

Nabi menunggang unta Al-Qoswa.

Atau Al-Jad’a.

Nabi lewat jalur yang jarang dilewati.

 

Nabi berjalan ke selatan.

Menjauh dari arah Madinah.

 

Berbelok ke barat lewat pesisir.

Mendekati Lautan Merah.  

 

Berbelok ke utara ke Madinah.

 

Malam itu.

Rombongan Nabi  berjalan tanpa berhenti.

Selama 18 jam!

 

Tengah hari amat terik.

 

Matahari sangat menyengat.

Nabi berteduh.

 

Berlindung bayangan batu besar. Nabi Muhammad tertidur.

 

 Para pemimpin Quraisy marah.

 

Mengumumkan hadiah 100 ekor unta.

Bagi yang berhasil membawa Nabi Muhammad.

Hidup atau mati.

 

Suraqah bin Malik.

Bersenjata lengkap.

 

Memacu  kudanya  kencang.

Dia berhasil mengejar Nabi.

 

Suraqah bin Malik bersiap memanah.

 

Tetapi, tiap akan memanah kudanya terjatuh.

 

Suraqah bin Malik terjungkal.

Debu bertebaran di udara.

 

Dia akan memanah lagi.

Kudanya terjungkal lagi.

Sampai 3 kali.

 

Akhirnya, dia menyerah.

Dan minta maaf pada Nabi.

 

Nabi Muhammad memaafkan.

 

Suraqah bin Malik balik ke Mekah.

 

Seolah-olah tidak terjadi apa pun.

  

 Dan 7 hari berlalu.

Perjalanan melelahkan.

 

Mengarungi lautan pasir.

Udara panas menyengat.

 

Senin, 8 Rabiul Awal tahun ke-1 Hijriah.

 

Nabi Muhammad dan Abu Bakar tiba di Quba.

 

Nabi bermukim di rumah Kalsum bin Hadam.

Selama 4  hari.

 Di lokasi ini Masjid Quba dibangun.

 

Dilakukan gotong-royong.

Bersama-sama.

 

Saling membantu.

Kaum Muhajiri dari Mekah.

Dan kaum Ansor dari Madinah.

 

Nabi Muhammad ikut langsung.

 Membangun masjid Quba.

 

Badan Nabi penuh debu dan pasir.

 Masjid Quba.

 

Masjid pertama yang dibangun Nabi.

 

Pada tahun ke-1 Hijriah.

Atau 622 Masehi.

 

Sekitar 5 km di selatan Masjid Nabawi.

 

Masjid Quba di kawasan Quba.

 

Nama telaga di tempat itu.

 

Ali bin Abi Thalib masih di rumah Nabi.

 

Dia mengembalikan semua barang titipan.

Kepada yang berhak.

 

Hal ini, menunjukkan bukti meyakinkan.

 

Nabi orang amat tepercaya.

 

Meskipun mereka kafir.

Tidak beriman kepada Allah dan rasul-Nya.

Ternyata, mereka tetap menitipkan hartanya kepada Nabi.

 

Karena mereka yakin.

Barang dan haratanya aman.

 

Nabi disebut “Al-amin”.

Orang yang jujur. 

 

Kaum kafir yakin Nabi jujur.

Tidak pernah berbohong.

 

Ali bin Abi Thalib menyusul hijrah. Bertemu Nabi di Quba.

Rasul bersabda,

 ”Barang siapa keluar rumah. Mendatangi Masjid Quba.

Salat  2 rakaat di dalamnya.

Sebanding dengan orang yang melakukan umrah.”

 

Kehidupan Nabi Muhammad penuh contoh.

 

Teladan seluruh umat manusia.

 

 Wajar tiap umat muslim.

Punya buku Sirah Nabawi.

 

Sejarah hidup Nabi Muhammad. Sebagai pelajaran.

 

Contoh teladan dalam kehidupan sehari-hari.   

 

Al-Quran surah Al-Ahzab (surah ke-33) ayat 56.

 

إِنَّ اللَّهَ وَمَلَائِكَتَهُ يُصَلُّونَ عَلَى النَّبِيِّ ۚ يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا صَلُّوا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوا تَسْلِيمًا

 

Sesungguhnya Allah dan malaikat-malaikat-Nya berselawat untuk Nabi. Hai orang-orang  beriman, berselawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkan salam penghormatan kepadanya.

 

Allah berselawat kepada Nabi.

Artinya Allah memberi rahmat.

 

Malaikat berselawat kepada Nabi.

Artinya memintakan ampunan. 

 

Umat lslam berselawat Nabi.

Artinya mendoakan agar Nabi  diberi rahmat.

 

Misalnya,  dengan ucapan,

 

“Allahumma salli ala Muhammad.”.

 

 

Daftar Pustaka

1.    Syaikh Shafiyurrahman Al-Mubarakfury. Sirah Nabawiyah. Pustaka Al-Kautsar. Jakarta. 2006.

2.    Ghani, Muhammad Ilyas Abdul. Sejarah Masjid Nabawi. Madinah 2017.

3.    Ghani, Muhammad Ilyas Abdul. Sejarah Mekah. Mekah 2017.

0 comments:

Post a Comment