15369. ROCKY GERUNG BIAYA POLITIK TINGGI TRILIUN TERPAKSA KOMPROMI

 

 

 

ROCKY GERUNG BIAYA POLITIK TRILIUN TERPAKSA KOMPROMI

Oleh: Drs HM Yusron Hadi, MM

 

 

 

 

 

Rocky Gerung:

Gairah Rakyat

 

Dukung Anies.

 Sangat Tinggi

 

Rakyat membiayai sendiri.

Membentuk relawan.

 

Mungkin ratusan simpul.

Atau ribuan simpul.

 

Pengamat Politik.

 Rocky Gerung.

Memastikan gairah rakyat.

 

Untuk memilih Anies Baswedan.

Dalam Pemilihan Presiden 2024.

Sangat  tinggi.

 

Relawan pendukung Anies.

Sudah terbentuk.

 

Di mana-mana.

Dengan mandiri.

 

Tak ada rekayasa.

Dari pihak mana pun.

 

Mereka ingin perubahan.

Setelah 8 tahun.

 

Hidup makin berat.

Dan makin menderita.

 

 “Saya ceramah dan diskusi.

Ke banyak daerah.

 

Saya rasakan.

Gairah luar biasa.

 

Rakyat biaya sendiri.

Membentuk relawan.

 

Saat ini.

Sudah ratusan simpul.

Atau mungkin sudah ribuan simpul.

 

Relawan Anies.

Saat ini.

Relatif otonom,” kata Rocky Gerung.

 

Dalam Forum News Network (FNN).

 Rabu, 12 Oktober 2022.

 

Video judul:

 “Politik Makin Gaduh, Bakal Reda Jika Jokowi Turun”.

 

Durasi sekitar 20 menit.

Ditonton lebih dari 100.000 kali.

 

Disukai 4.300 orang.

Komentari sekitar 1.000 orang.

 

Menurut Rocky.

Otonomnya para relawan.

 

Membuat pada masa awal.

Tak butuh banyak dana.

 

“Dana dibutuhkan.

1)        Masa kampanye.

2)        Saksi.

3)        Hari H pemilu.

 

Di situ permainan sesungguhnya dimulai,” kata Rocky.

 

Rocky punya 2  usul, yaitu:.

1)        Kompromi.

2)        Relawan urunan.

 

Terpaksa kompromi.

 

“Mungkin Anies terpaksa.

Kompromi pandangan.

 

Dan misi politikya.

Jika terpilih nanti.

 

Anies harus baik.

Dengan para pemilik modal.

 

Artinya mendekati para oligarki,” ucapnya.

 

Sikap Anies terhadap pengusaha reklamasi.

Saat jadi Gubernur DKI.

 

Membuat para pemilik modal.

Berpikir ulang.

Untuk memodali Anies.

 

Anies harus kompromi.

Dengan tak main “gas tinggi”.

Terhadap mereka.

 

 “Anies bisa melobi mereka.

Lewat penguasaha yang dekat.

Dengan dia,” ujarnya.

 

Urunan relawan

 

Hal ini agak riskan .

Dan belum pernah terjadi.

 

“Tapi dananya besar sekali.

 

Butuh triliunan rupiah.

 

Dulu waktu Pilpres 2019.

Prabowo-Sandi .

 

Mendapat urunan dana.

Dari warga.

 

Tapi  tak banyak membantu.

Bagi berjalan efektifnya.

Mesin kampanye secara nasional.”

 

Kini kembali pada Anies.

Cara mencari jalannya. 

 

 “Kita tunggu saja.

Apa yang terjadi di masa depan.

 

Ironisnya dunia politik kita.

Menuntut biaya sangat tinggi.

 

Kompromi terpaksa dilakukan.

Agar semua jadi mungkin,” katanya.

 

(Sumber kba)