12889. POSITIFNYA WAHABI FOKUS TAUHID TOLAK SEMUA BERBAU SYIRIK

 

 

 

POSITIFNYA WAHABI FAKUS TAUHID TOLAK SEMUA BERBAU SYIRIK

Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M

 

 

Syirik adalah  dosa paling besar.

 

Syirik adalah kezaliman.

Yang paling zalim.

 

Jika pelakunya tidak bertobat.

Maka dosanya tidak akan diampuni oleh Allah.

 

Dia haram masuk surga.

Dan semua amal kebaikan.

 

Yang pernah dilakukannya.

Hangus dan sia-sia.

 

Pada sisi ini.

 

Paham Wahabi.

Ada sisi positifnya.

 

Yaitu fokus soal tauhid.

 

Dan menolak semua kegiatan.

Yang dianggap berbau syirik.

 

 

Kisah orang  masuk surga dan neraka karena lalat.

 

 

Thoriq bin Syihab berkisah.

 

Rasulullah bersabda,  

 

“Ada seorang pria masuk surga.

Karena seekor lalat.

Dan ada pria  yang masuk neraka.

Juga karena lalat.”

 

Sahabat bertanya,

 

“Bagaimana hal itu bisa terjadi.

Wahai Rasulullah?”

 

Rasulullah bersabda,

“Ada 2 orang pria melewati suatu kaum yang punya berhala.

 

Semua orang yang lewat.

Harus berkorban.

 

Dengan memberi sesaji.

 

Berupa sesuatu.

Untuk berhala itu.

 

Mereka berkata kepada 2 pria itu,

 

 “Berkorbanlah.”

 

Pria ke-1 menjawab,

 

“Aku tidak punya apa-apa untuk dikorbankan.”

 

Mereka mengatakan,

“Berkorbanlah.

Meskipun hanya dengan 1 ekor lalat.”

 

Pria ke-1 berkorban dengan 1 ekor lalat.

 

Maka dia boleh lewat.

Untuk meneruskan perjalanan.

 

Di akhirat.

Pria ke-1 masuk neraka.

 

 

Pria ke-2 barkata,

 

“Tidak pantas bagiku berkorban untuk sesuatu selain Allah.”

 

Pria ke-2 dibunuh.

 

Di akhirat.

Pria ke-2 masuk surga.

 

 

Al-Quran surah An-Nisa (surah ke-4) ayat 48.

 

إِنَّ اللَّهَ لَا يَغْفِرُ أَنْ يُشْرَكَ بِهِ وَيَغْفِرُ مَا دُونَ ذَٰلِكَ لِمَنْ يَشَاءُ ۚ وَمَنْ يُشْرِكْ بِاللَّهِ فَقَدِ افْتَرَىٰ إِثْمًا عَظِيمًا

---

Sesungguhnya Allah tidak akan mengampuni dosa syirik, dan Dia mengampuni segala dosa selain dari (syirik), bagi siapa yang dikehendaki-Nya. Barang siapa menyekutukan Allah, maka sungguh ia telah berbuat dosa besar.

 

Al-Quran surah Al-lsra (surah ke-17 ayat 32.

 

 

وَلَا تَقْرَبُوا الزِّنَا ۖ إِنَّهُ كَانَ فَاحِشَةً وَسَاءَ سَبِيلًا

 

Dan janganlah kamu mendekati zina; sesungguhnya zina adalah suatu perbuatan keji. Dan suatu jalan yang buruk.

 

 

Ayat di atas bisa dipahami.

 

Bahwa zina dilarang didekati.

 

Tentu mendekati syirik.

Tambah dilarang.

 

 

 

(Sumber FB)