Thursday, July 15, 2021

10427. RASULULLAH JAWAB JUJUR JIKA TAK TAHU JAWABNYA

 






RASULULLAH JAWAB JUJUR JIKA TAK TAHU JAWABNYA.

Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M

 

 

 

Dalam Al-Quran dan hadis Nabi ditemukan banyak petunjuk tentang sikap ilmiah.

 

Yang harus diperhatikan oleh para ulama dan cendekiawan Muslim.

 

Sehingga menjadi tradisi keilmuan.

 

Salah satunya adalah sikap kejujuran ilmiah.

 

 

Kejujuran ilmiah akan melahirkan pernyataan “Allahu a'lam”.

 

Artinya: Allah yang lebih mengetahui.

 

Tiap selesai suatu karya ilmiah.

 

 

Orang yang jujur menjawab,

 

”Saya tidak tahu.”

 

Ketika menerima  pertanyaan yang tidak diketahui jawabannya.

 

Atau tidak memberi jawaban.

 

Jika di antara para hadirin ada  orang lebih berilmu.

 

 

Ada 3 pilihan jawaban saat menerima pertanyaan, yaitu:

1.      Bersikap jujur dengan berkata,

”Saya tidak tahu”.

 

2.      Menjawab dengan membohongi dirinya sendiri dan menipu penanya.

3.      Berusaha meyakinkan dirinya dan penanya dengan memberi jawaban tidak pasti.

 

Tetapi hanya berdasar dugaan saja.

 

Tanpa ilmu pengetahuan.

 

 

 

Dugaan dan perkiraan tanpa ilmu pengetahuan.

 

Menurut Al-Quran tidak bermanfaat terhadap kebenaran.

 

Al-Quran surah An-Najam (surah ke-53) ayat 28.

 

ÙˆَÙ…َا Ù„َÙ‡ُÙ…ْ بِÙ‡ِ Ù…ِÙ†ْ عِÙ„ْÙ…ٍ ۖ Ø¥ِÙ†ْ ÙŠَتَّبِعُونَ Ø¥ِÙ„َّا الظَّÙ†َّ ۖ ÙˆَØ¥ِÙ†َّ الظَّÙ†َّ Ù„َا ÙŠُغْÙ†ِÙŠ Ù…ِÙ†َ الْØ­َÙ‚ِّ Ø´َÙŠْئًا

     

Dan mereka tidak punya sesuatu pengetahuan pun tentang itu. Mereka tidak lain hanya mengikuti persangkaan. Sesungguhnya persangkaan itu tidak berguna sedikit pun terhadap kebenaran.

 

 

Jawaban jujur dengan mengatakan,

 

”Saya tidak tahu”.

 

Diberikan oleh Nabi Muhammad.

 

Tiap rasulullah menerima pertanyaan yang tidak diketahui jawabannya.

 

 

Nabi Muhammad bersabda,

 

”Bukti pengetahuan seseorang adalah dengan memberi jawaban:

 

Saya tidak tahu.”

 

 

Sikap kejujuran ilmiah telah tertanam di kalangan ilmuwan Muslim pada zaman lampau.

 

 

Ada 40 pertanyaan diajukan kepada Imam Malik.

 

Yang 36 soal dijawab dengan:

 

 “Saya tidak tahu”.

 

 

Dalam banyak karya ilmiah lama.

 

 

Ditemukan pesan kepada para pembacanya,

 

”Saudara pembaca.

 

Saya perkenankan meriwayatkan.

 

Dan menyalin isi karya ini dengan teliti.

 

 

Serta menyatakan bahwa saya tidak tahu.

 

Dalam hal yang pembaca tidak mengetahuinya.”

 

 

 

 

 

Daftar Pustaka

1.              Shihab, M.Quraish. Lentera Hati. Kisah dan Hikmah Kehidupan. Penerbit Mizan, 1994.   

2.              Shihab, M. Quraish Shihab. Wawasan Al-Quran. Tafsir Maudhui atas Perbagai Persoalan Umat. Penerbit Mizan, 2009.

3.              Shihab, M.Quraish. E-book Membumikan Al-Quran.

4.              Al-Quran Digital, Versi 3.2. Digital Qur’an Ver 3.2

5.              Tafsirq.com online

 

 

 

 

0 comments:

Post a Comment