TAHUN 1970 MALAYSIA BUTUH
GURU DARI INDONESIA
Oleh:Drs. H. M. Yusron
Hadi, M.M.
ZAMAN SEKITAR TAHUN
1970
Pada tahun 1970-an,
semua guru yang akan diangkat menjadi PNS Indonesia harus membuat pernyataan:
1. Bersedia
di tempatkan di seluruh wilayah Indonesia.
2. Bersedia di tempatkan di
negara lain yang ditunjuk pemerintah, misalnya Malaysia.
3. Zaman itu, Malaysia masih
butuh guru dari Indonesia.
4. Banyak mahasiswa Malaysia
yang belajar di Indonesia.
5. Hampir tidak ada mahasiswa
lndonesia yang belajar di Malaysia.
6. Pendidikan di Indonesia
relatif lebih baik dibanding Malaysia.
ZAMAN
SEKITAR TAHUN 2000
Waktu
terus berlalu sampai ke anak cucu.
1. Malaysia sudah tidak butuh
guru dari Indonesia.
2. Gaji guru Malaysia lebih
baik dibanding Indonesia.
3. Fasilitas pendidikan
Malaysia lebih baik dibanding Indonesia.
4. Sarana prasarana
pendidikan Malaysia lebih baik dibanding Indonesia.
5. Guru Malaysia lebih mudah
memahami bahasa internasional bahasa lnggris dibanding lndonesia.
6. Malaysia pernah dijajah
lnggris.
7. Hampir tidak ada mahasiswa
Malaysia belajar di Indonesia.
8. Gaji guru lndonesia LEBIH
KECIL dibanding Malaysia.
9. Fasilitas pendidikan
lndonesia kalah dibanding Malaysia.
10. Sarana
prasarana pendidikan Indonesia kalah dibanding Malaysia.
11. Banyak
mahasiswa lndonesia belajar di Malaysia.
12. Guru
Indonesia lebih sulit memahami bahasa internasional bahasa lnggris dibanding
Malaysia.
13. Indonesia
pernah lama dijajah Belanda.
14. Guru
lndonesia yang ingin mengembangkan wawasannya ke luar negeri, misalnya ke
lnggris dan Australia harus ditatar terlebih dahulu di Malaysia.
(Sumber:
internet)
0 comments:
Post a Comment